NPM : 58414905
Kelas : 1IA17
Mata Kuliah : Algoritma & Pemrogaman 1 A
Dosen : Kunto Bayu A.,ST.
FLOWCHART
1.Sejarah Flowchart Sebelum kita mengerti arti dari flowchart sebaiknya kita mengenal sedikit tentang sejarah atau siapa yang memperkenalkan pertama kali metode ini. Flowchart sendiri diperkenalkan pertama kali oleh Frank Gilbreth kepada anggota American Society of Mechanical Engineers (ASME) pada tahun 1921 dalam presentasi "Proses Grafik Langkah Pertama Menemukan Satu Cara Terbaik ". Alat Gilbreth dengan cepat menemukan cara mereka ke teknik industri kurikulum.Pada awal 1930-an, seorang insinyur industri, Allan H. Mogensen mulai melatih orang bisnis dalam penggunaan beberapa alat teknik industri pada Pertemuan Kerja Penyederhanaan di Lake Placid , New York. Dan seiring bergantinya tahun pengembangan tentang flowchart sampai untuk membuat diagram algoritma serta mempresentasikan program-program.
2.Simbol Flowchart
Flowchart menggunakan simbol yang berbeda yang berisi informasi tentang langkah-langkah atau urutan kejadian seperti ini contoh, nama dan fungsinya :
3. Pengertian Flowchart
Jadi apa pengertian flowchart, Flowchart dapat disimpulkan sebagai sebuah metode yang digunakan untuk menganalisis, meningkatkan, dokumen dan mengelola proses atau suatu program.
Nah ini contoh yang saya buat sendiri, yaitu tugas yang diberikan kakak himpunan untuk mencoba membuat flowchart perjalanan dari bagun tidur sampai ke kampus, memang masih terlihat sangat sederhana apa lagi tanpa mengindahkan fungsi dari bentuk simbol-simbol di atas :
4. Kegunaan Flowchart
Ini dia beberapa kegunaan/fungsi yang benar-benar diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,yang mungkin dapat membantu atau memperingan dalam pekerjaan orang-orang yang berkecimpung dalam proyek-proyek pembuatan program,ataupun desain serta untuk mempresentasikan sesuatu.
1. Perencanaan Proyek Baru
Salah satu penggunaan umum dari flowchart adalah untuk memetakan proyek baru, terutama yang bersifat teknis atau membutuhkan beberapa desain struktur lain. Insinyur dan desainer perangkat lunak sering menggunakan diagram alur untuk tujuan ini.Maka dengan adanya flowchart dapat mempersingkat waktu dalam mendesain suatu program.
2. Desain Sistem atau Program
Menggunakan flowchart memungkinkan desainer untuk memikirkan banyak masalah yang rumit. Karena banyak sistem atau program memerlukan langkah demi langkah, sehingga menggunakan diagram alur adalah cara yang logis untuk memikirkan langkah-langkah tersebut. Jenis proses desain dapat jelas dipikirkan dan disampaikan kepada orang lain melalui penggunaan flowchart.
3. Dokumen Proses untuk Alasan Eksternal
Flowchart dalam segi bisnis sangat dibutuhkan apalagi semuanya harus bersifat real dan mudah untuk diterima oleh orang yang kita berikan presentasi itu. Orang akan mudah bosan apabila hanya disajikan dalam bentuk tertulis saja tanpa adanya suatu alur yang jelas maka flowchart sngat pas digunakan dalam hal ini.
4. Dokumen Proses untuk Alasan internal
Penggunaan diagram alur, untuk lebih memahami bagaimana proses bisnis kerja menawarkan banyak keuntungan untuk organisasi.
5. Pemecahan Masalah
Memecahkan masalah dengan menggunakan flowchart adalah suatu cara yang benar apabila mengalami kesulitan dalam mempresentasikan. Hal inilah yang paling tepat, apabila digunakan dalam menghadapi pelanggan, karena dapat menunjukkan cara pemecahan masalah yang bersifat umum. Maka pendekatan visual akan lebih mudah diterima dan membuat segala sesuatu yang di presentasikan menjadi lebih nyata dan bersifat fakta.
ALGORITMA
1.Sejarah Algoritma
Algoritma diambil dari nama ilmuwan ahli matematika,ahli astronomi ,dan ahli geofisika,yang berasal dari uzbekistan
bernama Jafar mohammad Ibn Musa Al-khuwarizmi (algorizm) dalam kitabnya
yang berjudul al jabr w` al-muqabala yang artinya “buku pemugaran dan
pengurangan” ( rules of restoration and reduction) sekitar tahun 825.
Kata algorizm menjadi populer karena populernya angka arab digunakan
dalam perhitungan masa kini. Lebih lanjut, kata algorithm berubah
menjadi algoritma setelah pemrograman komputer dimulai di indonesia.
2.Pengertian Algoritma
Algoritma adalah sebuah metode efektif yang digunakan sebagai rangkaian untuk menjalankan instruksi yang telah di artikan secara baik untuk menghitung sebuah fungsi secara sistematis dan logis
3.Ciri-ciri Algoritma
ciri sebuah algoritma yang baik menurut Donald E. Knuth sebagai berikut :
1.Finiteness
Algoritma harus berakhir setelah melakukan sejumlah langkah proses.
2.Definiteness
Setiap langkah algoritma harus didefenisikan dengan tepat dan tidak menimbulkan makna ganda. Sehingga, langkah yang tepat menuliskan algoritma adalah dengan menggunakan languange (bahasa pemprograman computer).
3.Input
Setiap algoritma memerlukan data sebagai data untuk masukan untuk diolah.
4.Output
Setiap algoritma memberikan satu atau beberapa hasil luaran.
5.Effectiveness
Langkah-langkah algoritma dikerjakan dalam waktu yang wajar sebisa mungkin harus dapat dilaksanakan dan efektif.
ciri sebuah algoritma yang baik menurut Donald E. Knuth sebagai berikut :
1.Finiteness
Algoritma harus berakhir setelah melakukan sejumlah langkah proses.
2.Definiteness
Setiap langkah algoritma harus didefenisikan dengan tepat dan tidak menimbulkan makna ganda. Sehingga, langkah yang tepat menuliskan algoritma adalah dengan menggunakan languange (bahasa pemprograman computer).
3.Input
Setiap algoritma memerlukan data sebagai data untuk masukan untuk diolah.
4.Output
Setiap algoritma memberikan satu atau beberapa hasil luaran.
5.Effectiveness
Langkah-langkah algoritma dikerjakan dalam waktu yang wajar sebisa mungkin harus dapat dilaksanakan dan efektif.
4.Jenis Proses Algoritma
Jenis proses Algoritma sebagai berikut :
1.Sequace Process merupakan Instruksi dikerjakan secara sekuensial (berurutan).
2.Selection Process merupakan Instruksi dikerjakan jika memenuhi kriteria tertentu.
3.Interation Process merupakan Instruksi dikerjakan selama memenuhi suatu kondisi tertentu.
4.Concurret Process merupakan beberapa instruksi dikerjakan secara bersama.
Jenis proses Algoritma sebagai berikut :
1.Sequace Process merupakan Instruksi dikerjakan secara sekuensial (berurutan).
2.Selection Process merupakan Instruksi dikerjakan jika memenuhi kriteria tertentu.
3.Interation Process merupakan Instruksi dikerjakan selama memenuhi suatu kondisi tertentu.
4.Concurret Process merupakan beberapa instruksi dikerjakan secara bersama.
5.STRUKTUR ALGORITMA
Pada dasarnya terdapat tiga buah struktur yang digunakan dalam menyusun suatu algoritma, yaitu runtunan (sequace), pemilihan (selection ) dan pengulangan.
1.Struktur runtunan (sequace)
Sebuah runtutan terdiri dari satu atau lebih instruksi dimana setiap instruksi dikerjakan secara berurutan sesuai dengan urutan penulisannya (sebuah instruksi dilaksanakan setelah instruksi sebelumnya selesai dikerjakan).
2.Struktur pemilihan
Struktur pemilihan (seleksi) menyatakan pemilihan langkah yang didasarkan oleh suatu kondisi (pengambilan keputusan).
3.Struktur pengulangan
Instruksi yang dapat mengulangi pelaksanaan sederetan instruksi-intruksi sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan. Suatu kelebihan komputer adalah kemampuannya untuk mengerjakan pekerjaan yang sama berulang tampa lelah.
6.Contoh Algoritma
Deskripsi (Quasi-)formal: Ditulis dalam kalimat yang lebih dekat
dengan bahasa tingkat tinggi dari program komputer, berikut ini adalah kode
formal dari algoritma dalam pseudokode
atau kode pijin:
Algoritma LargestNumber
Masukan: Deret angka L.
Keluaran: Angka terbesar dalam
daftar L.
terbesar ← Lnull
untuk setiap item dalam
L, lakukan
jika item > terbesar,
maka
terbesar ← item
kembalikan terbesar
- "←" adalah singkatan untuk "diubah menjadi". Misalnya, "terbesar ← item" artinya nilai dari terbesar diubah menjadi nilai dari item.
- "kembalikan" mengakhiri algoritma dan mengeluarkan nilai kembalian.
dan ini contoh yang lainnya :
wah makin banyak tahu tentang flowchart dan algoritma
BalasHapusSejarah dan perkembangan Algoritma